MESUJI - Satu langkah kebijakan yang menurut saya perlu ditiru oleh pemerintah di daerah lain.
Prihatin Gaji Guru Honorer Minim
Bupati Mesuji Khamamik tengah memperjuangkan agar gaji guru honorer di Mesuji, Lampung, dapat setara upah minium provinsi (UMP) sebesar Rp 975.000.
Prihatin Gaji Guru Honorer Minim
Bupati Mesuji Khamamik tengah memperjuangkan agar gaji guru honorer di Mesuji, Lampung, dapat setara upah minium provinsi (UMP) sebesar Rp 975.000.
Khamamik prihatin,
selama ini gaji guru honorer di Mesuji sangatlah minim, rata-rata di
bawah Rp 500.000 per bulan. Padahal, mereka tinggal di daerah terpencil
dan minim sarana prasarana.
"Pendapatan yang mereka terima sangat
kecil sekali, masih jauh dari kebutuhan dasar hidup mereka. Mereka harus
bertahan hidup dengan keterbatasan sarana dan prasarana di mana
fasilitas untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar masih sangat
minim, listrik PLN belum masuk, dan jalan di sana sangat memprihatinkan,
terutama jika hujan," ujarnya dalam siaran pers Minggu (18/11/2012).
Untuk
itu, pihaknya akan mengeluarkan terobosan, yaitu menerbitkan peraturan
bupati mengenai kenaikan gaji sesuai UMP. "Sebagai dasarnya akan
disesuaikan dengan UMP karena Mesuji belum menetapkan UMK mengingat ini
daerah pemekaran baru," ujar bupati yang baru bertugas setengah tahun
ini.
UMR Rp 975.000
UMR Rp 975.000
Sesuai dengan Keputusan Gubernur Lampung G/757/III.05/HK/2011
tentang Penetapan Upah Minimum Provinsi Lampung Tahun 2012, besaran UMP
Lampung adalah Rp 975.000. Adapun jumlah guru honorer yang ada di
Kabupaten Mesuji sebanyak 1.547 guru honorer murni.
Peraturan
bupati yang segera ditetapkan akan mengatur secara detail mengenai
kriteria guru honorer yang berhak mendapatkan gaji sesuai dengan UMP.
Kriteria itu antara lain merupakan guru honorer murni, masa kerja,
tingkat kehadiran, dan jam mengajar yang sesuai dengan standar yang
ditetapkan.
(Kompas, 18 Nopember 2012)
Posting Komentar